Senin, 15 Maret 2010

Bunga Di Bulan Januari

Demi Ad-Dhuha
Aku berpijak ditanah
Memerah keberanianku diantara kecemasan
Karena ada Tuhan kulabuhkan kemurnianku untukmu
Dengan duduk diatas benteng bunga berteduh dari tetesan langit
Pesan singkat kusajikan dari rencana lalu


Berpikir tentang cahaya saat ini
Yakin Ada walaupun hujan
Hangat memandangnya diam jadinya
Indah memang
Terjun bebas menghalangi hijau ujung pandang
Bagiku sungguh baik mereka menghiburku
Hingga lunturkan keraguanku
Kuungkapkan
Disampingku ada Ibu membawa buah hati
Dan ada Bapak membawa sumber rizky
Mereka bekerja untuk hidup
Puuiiihh..
Menghela nafas ronggaku
Mereka bisa hidup apa adanya
Begitu pun aku dan dia, pikirku




Kata semoga menjadi harapan adanya campur tangan Tuhan
Antara salam kanan kekiri
Aku imam bersamanya
Melamun dan berhasil aku bahagia dengan berandai-andai


Bulan kesatu masehi
Menjadi momen keseriusan demi bunga bersama hujan
Akhirnya tersampaikan dengan menunggu waktu
Sudah, sudah
Ini yang terakhir dengan kejujuran
Suasana bunga aku pulang
Dengan harapan




Tanah Bunga, 19 Januari 2010



Tidak ada komentar:

Posting Komentar